Rasa Misteri Desa Inunaki, Sebuah Desa Yang Telah Hilang
Januari 14, 2021
Dua orang remaja mencari kebenaran sebuah desas-desus urban legend mengenai
sebuah desa yang telah hilang. Desa itu berlokasi di balik sebuah terowongan
yang telah tertutup. Tapi, entah bagaimana, di waktu tertentu, terowongan
terbuka dan memungkinkan untuk manusia biasa lalu lalang ke desa
tersebut.
Sekali mencoba, mereka ternyata berhasil masuk ke dalam desa tersebut.
Mereka pun mengabadikannya pengalaman tersebut dengan merekamnya di camcorder. Namun salah satunya merasa ingin buang air kecil, sehingga ada waktu
dimana mereka berdua terpisah. Salah satu dari mereka pun "kena jail
dikerjain". Maksudnya, mereka berada di desa yang entah, namun, buang
air di sana???
Mendengar temannya berteriak, pemuda kedua mendekati dan mereka pun
memutuskan untuk pulang. Dari sana terjadilah hal yang tak biasa.
Sebenarnya, lebih baik menonton film ini sampai habis. Tapi, kesimpulan
saya atas film ini: Alam lain dengan pergantian waktu yang tidak
berkorelasi juga selalu menjadi suatu hal yang menarik untuk disimak.
Pasalnya, seolah-olah ada beban masa lalu yang belum selesai, hingga para
makhluk masa lalu tersebut, entah bagaimana caranya, bisa terhubung dan
meminta bantuan dari dunia masa depan.
Yang pasti film ini memang diangkat dari sebuah kondisi horor
true story atas rumor desa Inunaki. Inunaki sendiri memiliki arti
lolongan anjing. Itulah akhirnya mengapa film ini berjudul Howling
Village. Sebagaimana film horor lainnya, gambar di film ini cenderung
gelap meskipun terdapat beberapa outdoor shoot yang diambil di siang
hari.
Menonton film ini, kita jadi tidak tahan dan ingin mencari tahu lebih dalam atas lokasi desa Inunaki yang sebenarnya berada. Sebab, keberadaan desa tersebut tidak diketahui kejelasannya. Ada dua foto terkenal atas jalan masuk ke desa ini. Sebuah terowongan dan sebuah gerbang besi yang sudah dikunci-rantai.
Ada yang mengatakan bahwa desa berada di balik gerbang besi, namun, banyak yang mengatakan bahwa gerbang besi merupakan jalan menuju ke arah bendungan Inunaki. Sementara, letak desa sebenarnya adalah di balik terowongan. Tapi, itu juga belum tentu, sebab ada pula yang mengatakan bahwa desa tersebut telah menjadi dasar bendungan. Semuanya tidak pasti.
Yang pasti dari dulu desa in memang menjadi sebuah desa tak tersentuh baik secara harafiah maupun secara hukum Jepang. Bahkan, terdapat papan yang bertuliskan "hukum dan konstitusi Jepang tidak berlaku di sini", menandakan bahwa desa Inunaki telah menjadi semacam lawless territory.
REVIEW
||||||||{{
Anda telah membaca artikel Anonum Indonesia
#KeepUsUp melalui Sprinkle
0 komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.