Adegan pembukanya langsung menyihir perhatian. Penonton disuguhkan oleh hamparan luas sabana dengan batas horizon jelas. Dilengkapi suara monoton kentongan. Sebuah visual yang bisa memanjakan mata dan menenangkan jiwa. Terlebih karena judulnya yang langsung memberikan ekspektasi, atas siapa objek dan subjek yang terlibat di dalamnya.

 

Seorang lelaki naik sepeda motor, menuju ke sebuah rumah yang sepertinya terletak sangat jauh di ujung. Lelaki itu masuk ke sebuah rumah yang ditinggali seorang wanita. Marlina. Di dalam rumah tersebut mereka berbincang. Lelaki itu mengatakan bahwa ada teman-temannya yang akan datang. Untuk mengambil binatang ternak yang dimiliki Marlina, sekaligus akan ‘menemaninya’ semalaman. Semuanya berjumlah 7 orang.

 

Namun, sebelum mereka semua datang, sambil menunggu, dia menyarankan agar Marlina memasak makan malam terlebih dulu. Sup ayam.