Jakarta Biennale #16: Maju Kena Mundur Kena

Desember 20, 2015

Berdasarkan buku Katalog, pameran Jakarta Biennale 2015 mengusung tema "Maju Kena Mundur Kena: Bertindak Sekarang", dimana terdapat himbauan di dalamnya agar terus menjalani hidup tanpa terjebak nostalgia masa lalu dan utopia masa depan. 

Terdapat 3 isu besar yang bersinggungan dengan karya-karya para seniman, yakni Air, Sejarah, dan Gender. 

---

Based on the Exhibition Catalog, Jakarta Biennale 2015 themes about "Maju Kena Mundur Kena: Bertindak Sekarang" (Onward strucked, Backward strucked: Move Now), where the artist asks the society to keep moving on for life without being trapped by the past and anxious with the future utopia.

There were 3 main issues which represents by the artist: Water, History and Gender.

Hereis, some of the art work.

Jakarta Biennale 2015 Art Concept

Dan Perjovschi
"
Libertate"

Setu Legi

Yoppy Pieter

Dea Widya
Sembarang Kota
ENG: Any City

Idrus bin Harun
Bhoneka Tinggal Luka
ENG: The Remainig Wounded Doll

Bukan judul sebenarnya: Sesuai Arahan Bapak

---

Pameran dilakukan di Gudang Sarinah, pada 15 November 2015-17 January 2016.
Curator:
Anwar Rachman
Asep Topan
Benny Wicaksono
Charles Esche
Irma Chantily
Putra Hidayatullah
Riska Afiaty
Artist:
Agung Kurniawan
Annisa Rizkiana Rahmasari
Aprilia Apsari
Arahmaiani
Araya Rasdjarmrearnsook
Ariani Darmawan
Bamboo Curtain Studio
Bik Van der Pol
Bron Zelani
Clara Ianni dan Debora Maria da Silva
Cut Putri
Dan Perjovschi
Dea Widya
Dieneke Jansen
Dwi Wicaksono Suryasumirat
Etcetera
Evelyn Pritt
Firman Djamil
Fuady Keulayu
Idrus bin Harun
Iswadi Basri
Jakarta Wasted Artists
Jeremy Millar
Jonas Sestakresna
Juan Perez Agirregoikoa
Koken Ergun
Kolatt
Komunitas Quiqui
Lab laba laba
Leonardiansyah Allenda
Lifepatch
M Cora
Maddie Leach
Maika Elan
Marishka Seokarna
Mark Salvatus
Maryanto
Meiro Koizumi
Melawan Kebisingan Kota
Merv Espina
Miebi Sikoki
Ng Swan Ti
Nobodycorp. Internationale Unlimited
Nur
Octora
Oscar Munoz
Paguyuban Warga Strenkali Surabaya
Peter Robinson
Pratchaya Phinthong
Renzo Martens
Reza Afisina
Reza Enem
Richard Bell
Sanchia T Hamidjaja
Setu Legi
Superflex
Surya Wirawan
The Youngrrr
Tisna Sanjaya
Tita Salina
Tom Nicholson dan Grace Samboh
Tromarama
Wiyoga Muhardanto
Wondersyah
Yee I-Lann
Yongseok Jeon
Yoppy Pieter
Zeyno Pekunlu
Zulhiczar Arie

Mungkin Disukai

0 komentar