Sejak gembar-gembor anti-hero, karakter noble di berbagai film bagai merekonstruksi kembali makna kasta yang mereka miliki. Ada yang "mengakuinya" sebagai turunan pembunuh, turunan pemburu, turunan pengkhianat dan kalau di film ini: turunan pelayan kerajaan.
Menceritakan tentang perang saudara yang terekskalasi secara lebay menjadi perang dunia-yang mana btw itu adalah sebuah realitas yang terjadi-The King's Man lebih menonjolkan aksi heroik Inggris dalam menghentikan perang.
Dengan twist villain utama yang tersembunyi rapih hingga akhir cerita, film ini menghibur dan entah bagaimana terasa "mengedukasi".
Nonumers (NNMers), welcome to our beloved Red-Golden sphere. And for those who've been here for their very first time, You are free to enjoy, join, discuss and inspire through the site. Once again, welcome to anonum. Also visit our archieve.